Most Visited

  • Tiga Kali Aksi Mahasiswa di Mapolresta Sidoarjo Berlangsung Damai dan Kondusif

    • Admin News1
    • 03 Sep, 2025
  • Jakarta Bhayangkara Presisi Juara Turnamen Voli Internasional di Vietnam

    • Admin News1
    • 03 Sep, 2025
  • Gabungan Belasan Ormas Datangi Polrestabes Surabaya Nyatakan Komitmen Jogo Suroboyo Damai

    • Admin News1
    • 03 Sep, 2025

Tags

  • Food
  • Social
  • News
  • Political
  • Magazine
  • Child Abuse
  • Early Marriage

Follow Us

  • Home
  • News
  • Nasional
  • Sport
    • Home

    Ojol & Warga Kompak Bersihkan Pos Polisi yang Dibakar Massa di Surabaya

    Kepolisian
    • Admin News1
    • Aug 31, 2025
    • 2 min read
    Ojol & Warga Kompak Bersihkan Pos Polisi yang Dibakar Massa di Surabaya

    coffeshop.wargaenamdua.com -

    Surabaya - Warga bersama driver ojol membersihkan pos polisi yang dibakar massa aksi pada Jumat (29/8/2025) dini hari. Mereka menyapu, mengepel, hingga membersihkan serpihan kaca di lokasi. Terdapat 3 pos penjagaan yang dibersihkan pada Sabtu (30/8/2025) sekitar pukul 16.00 WIB. Yakni Pos Lantas Bundaran A. Yani atau Taman Pelangi, Raya Darmo atau Taman Bungkul, dan Wonokromo atau sisi timur KBS.


    Di sana, ada puluhan driver ojol dan warga yang bergotong royong membersihkan pos lantas di 2 lokasi. Mereka terlihat begitu kompak membersihkan serpihan pecahan kaca, mengepel lantai, hingga mengecat ulang dinding yang sempat terbakar dan divandalisme oleh massa aksi. Aksi tersebut pun mendapat dukungan dan apresiasi dari pengendara yang melintas. Bahkan, tak sedikit pengendara yang berhenti untuk mengabadikan momen tersebut.


    Seperti halnya Septinda. Warga Banyuurip Surabaya itu mengaku senang melihat para driver ojol bersama sama dengan warga membersihkan pos yang sebelumnya menjadi sasaran pengerusakan massa aksi. "Ini tadi pas lewat kok banyak driver ojol ngecat, terus sama teman saya berhenti, sempat ngerekam sebentar. Mereka terlihat kompak sekali," kata wanita berusia 31 tahun itu di Wonokromo, Sabtu (30/8/2025).


    Sementara itu, seorang pengemudi ojol Eko Setiawan mengungkapkan bahwa aksi ini merupakan bentuk keprihatinan atas kerusakan yang terjadi. Pria yang yang telah berprofesi sebagai ojol selama 9 tahun itu mengaku miris dengan ulah oknum peserta aksi yang merusak fasum. "Demo boleh, tapi tolong jangan rusak kota ini. Surabaya ini rumah kita, tempat kita mencari nafkah," kata Eko saat ditemui, Sabtu (30/8/2025).


    Driver ojol berusia 50 tahun itu mengaku aksi bahu-membahu untuk membersihkan puing-puing dan serpihan bekas kerusuhan itu dilakukan secara spontan. Mereka mengumpulkan sampah, menyapu jalanan, serta membersihkan sisa-sisa pembakaran. Untuk biaya kegiatan pembersihan, ia mengaku sepenuhnya ditanggung secara swadaya. Terutama oleh para pengemudi ojol.


    "Ini tadi kami patungan, swadaya (biaya untuk membersihkan lokasi)," ujarnya.

    Pembagian wilayah pembersihan dilakukan berdasarkan lokasi pos polisi yang dirusak dan dibakar. Setiap pos polisi diisi oleh 10 hingga 20 orang pengemudi ojol.


    Mereka bekerja dengan semangat gotong royong untuk memulihkan kondisi kota Surabaya.

    • Share:
    • Tags :
    • Polisi
    • Sidoarjo
    • Polresta Sidoarjo
    • Ketahananpanganpolrestasidoarjo

    Related Post

    • Admin News1
    • Wed 09, 2025

    Tiga Kali Aksi Mahasiswa di Mapolresta Sidoarjo Berlangsung Damai dan Kondusif

    • Admin News1
    • Wed 09, 2025

    Jakarta Bhayangkara Presisi Juara Turnamen Voli Internasional di Vietnam

    One advanced diverted domestic set repeated bringing you old. Possible procured her trifling laughter thoughts property she met way. Which could saw guest man now heard but.

    Latest News

    • Tiga Kali Aksi Mahasiswa di Mapolresta Sidoarjo Berlangsung...

      • 03 Sep, 2025
    • Jakarta Bhayangkara Presisi Juara Turnamen Voli Internasional di...

      • 03 Sep, 2025

    Hubungi Kami

    • Indonesia
    • +6282111107673
    • muhammadteukusamudra@gmail.com
    © 2025 All right reserved by Warga 62